2. Arc View akan memunculkan satu buah View kosong dengan nama View I dimana View tersebut merupakan tempat kerja dan tempat menampilkan berbagai data spasial.
3. Untuk menampilkan peta dasar dilakukan dengan cara :
Klik menu View Add Theme ganti tipe sumber data menjadi Image Data Source pilih Folder dan File yang diinginkan, lalu OK klik menu File – Extensions pilih Graticules and Measured Grids pilih JPEG Image Suport lalu pilih Register & Transform, lalu OK.
4. Kemudian sebelum proses digitasi, lakukan register & transform koordinat dengan cara klik menu View lalu pilih Register & Transform sehingga kita bisa melakukan proses register & transformasi koordinat dengan berpedoman pada peta dasar.
5. Untuk mempermudah proses ini, pada peta dasar sebaiknya sudah terdapat grid-grid dan angka-angka koordinat yang jelas sehingga proses penentuan titik koordinat akan lebih mudah dilakukan. Adapun langkahnya : Tentukan titik koordinat dengan tool Source Point ( minimal 4 titik ) lalu pilih source point yang berguna untuk koordinat geografis dan untuk koordinat UTM.
6. Masukkan nilai X dan Y kemudian simpan menjadi File Word ( .jgw ) dengan klik : Write World File. Simpan File World tersebut dengan nama file yang sama persis dengan nama file peta dasar dan dalam folder yang sama juga.
7. Buat Theme baru dengan cara Klik menu View lalu New Theme lalu pilih Polygon dan tentukan lokasi folder dan nama file-nya lalu OK.
8. Lakukan digitasi dan theme baru harus dalam keadaan aktif, start editing, dan visible.
9. Simpan data dengan cara menutup proses digitasi/editing sebagai berikut : Klik menu Theme lalu Stop Editing.
10. Input data atribut dengan cara pilih/aktifkan theme yang akan kita masukkan data atributnya dengan cara klik sekali ( sehingga menonjol ) lalu klik Open Theme Table. Kemudian, sebagai misal kita akan memasukkan data nama kabupaten pada atribut tersebut, maka : Klik menu Table – Start editing lalu tambah lalu tambah kolom baru dengan cara klik Edit – Add Field.
Artikel Terkait
No comments: